Ads
Bermain Congklak / Dakon untuk melestarikan DOLANAN TRADISIONAL INDONESIA
Haiii...
Apa kabar?
Tentu kalian suka bermain kan? Apa permainan favoritmu?
Aku sebagai anak jaman sekarang pasti jawabannya gak jauh-jauh dari kecanggihan jaman.
Kadang aku iri dengan anak jaman dahulu yang sederhana tapi justru malah kreatif dalam bermain dan berfikir.
Kata tanteku, dulu dia suka bermain Enggrang.
Hah? ENGGRANG?
Apa tuh?
Haha,,, yang belum tau Enggrang, silakan browsing aja ya, karena kali ini aku akan membahas mengenai permainan tradisional DAKON.
What is DAKON?
Bagi kamu anak 90’an pasti tau permainan dakon.
Dakon atau di beberapa daerah menyebutnya congklal adalah permainan sederhana yang bisa mengasah daya nalar kita yang bermain. Permainan ini melatih jiwa dagang anak, dan ketajaman berpikir buat ngambil keuntungan.
Pada jaman dahulu, papan dakon biasanya terbuat dari kayu, tapi sekarang dakon lebih banyak ditemukan terbuat dari plastik.
Untuk biji dakon terbuat dari sejenis cangkang kerang , tapi jika tidak ada, kadangkala juga digunakan biji-bijian dari tumbuh-tumbuhan.
Cara Bermain DAKON :
Awalnya setiap lubang kecil diisi dengan tujuh buah biji.
Salah seorang yang memulai (biasanya melakukan suite untuk menentukan siapa yang lebih dulu) dapat memilih lobang yang akan diambil dan meletakkan satu ke tiap-tiap lubang di sebelah kanannya dan seterusnya.
Bila biji habis di lubang kecil yang berisi biji lainnya, ia dapat mengambil biji-biji tersebut dan melanjutkan mengisi, bila habis di lubang besar miliknya maka ia mendapatkan kesempatan khusus dengan memilih lobang kecil di sisinya. Bila ternyata habis di lubang kecil di sisinya maka ia berhenti dan mengambil seluruh biji di sisi yang berhadapan. Tetapi bila berhenti di lubang kosong di sisi lawan maka ia berhenti dan tidak mendapatkan apa-apa.
Permainan dianggap selesai apabila salah satu pemain sudah tidak ada biji lagi yang dapat diambil (seluruh biji ada di lobang besar disisi kanan dan kiri pemain). Pemenang ditentukan dengan yang mendapatkan biji terbanyak.
Permainan Dakon atau dakon ini menggunakan papan permainan yang memiliki 14 lubang dan 2 lubang besar yang berada di ujung kiri dan kanan. Setiap 7 lobang kecil di sisi pemain dan lobang besar di sisi kananya dianggap sebagai milik sang pemain. Permainan ini hanya bisa dimainkan oleh 2 orang.
Hmm... gimana? Tertarik gak buat main congklak / dakon?
Yuk belajar bersama melestarikan permainan tradisional INDONESIA.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Bermain Congklak / Dakon untuk melestarikan DOLANAN TRADISIONAL INDONESIA"