Pengertian Komunikasi Antar Pribadi dan Komunikasi Kelompok Kecil (Materi Bahasa Indonesia)

Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal, namun apabila tidak ada bahasa verbal, maka komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik anggota badan untuk menunjukkan sikap atau maksud tertentu, Contoh dari komunikasi nonverbal yaitu tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu, mengernyitkan dahi, dan lain sebagainya.
Diantara keduanya, baik itu komunikasi verbal atau nonverbal bisa dilakukan dengan lancar dengan satu syarat, yaitu menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.

Sebagai makhluk sosial, tentu saja manusia membutuhkan interaksi antar sesamanya. Oleh karena itu, penting sekali manusia melakukan komunikasi antar pribadi. Lalu apa sebenarnya yang dimaksud dengan komunikasi antar pribadi?
Komunikasi antarpribadi adalah komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami kedua belah pihak dan cenderung lebih mudah dipahami lebih fleksibel dan informal.
Nah, oleh karena itu biasanya komunikasi antar pribadi dilakukan antara orang yang sudah mengenal dan akrab, ya setidaknya baru mengenal namun langsung bisa beradaptasi, sehinggal situasi yang dihasilkan yaitu semacam perbincangan santai antar teman akrab.

Selain komunikasi antar pribadi, kita juga mengenal istilah komunikasi kelompok kecil.
Komunikasi kelompok kecil adalah komunikasi yang ditujukan kepada orang yang berkomunikasi atau disebut juga dengan "komunikan" yang berlangsung secara dialogis.
Dalam komunikasi kelompok kecil ini, komunikan menunjukkan pesannya kepada benak atau pikiran komunikan pasangannya.
Ciri-ciri komunikasi kelompok kecil yaitu prosesnya berlangsung secara dialogis ,tidak linear, melainkan sirkular.